Senin, 30 Oktober 2017

Membeo Pada Katanya-Katanya

Tak sedikit dari kita yang sering membicarakan sesuatu, bahkan merasa takut terhadap sesuatu, tanpa benar-benar tahu tentang keapaan dan kebagaimanaan sesuatu itu sendiri.

Kita menciptakan sendiri pengetahuan tentangnya. Membayangkan kengerian-kengeriannya. Dan kemudian merasa takut berikut mengecamnya, mengutuknya, dan berkampanye pada orang lain untuk ikut merasakan perasaan yang sama.

Inilah rantai setan ketololan yang disempurnakan lewat sikap pongah dan rasa diri paling benar. Padahal sejatinya apa yang kita tahu dan percaya itu cuma lahir dari rasa takut yang sudah kelewat berlebihan karena telanjur membeo pada katanya-katanya dan kadung nyaman dengan indoktrinasi yang berkuasa--yang masif dijalarkan.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar